Minggu, 01 Desember 2013

Gambar (psikolog)










Gambar mata dari gambar dasar berupa titik










Gambar pohon dari gambar dasar berupa garis vertikal











Gambar baju dari gambar dasar berupa gelombang

Sabtu, 02 November 2013

resume tugas softskill Kelompok 7

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN

1.    Tanggung jawab akuntan Keuangan dan Akuntan Manejemen
Etika dalam akuntansi keuangan dan manajemen merupakan suatu bidang keuangan yang merupakan sebuah bidang yang luas dan dinamis. Bidang ini berpengaruh langsung terhadap kehidupan setiap orang dan organisasi.
Akuntansi keuangan adalah bagian dari akuntansi yang berkaitan dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar. Akuntansi keuangan berhubungan dengan masalah pencatatan transaksi untuk suatu perusahaan atau organisasi dan penyusunan berbagai laporan berkala dari hasil pencatatan tersebut.
Akuntansi manajemen adalah disiplin ilmu yang berkenaan dengan penggunaan informasi akuntansi oleh para manajemen dan pihak-pihak internal lainnya untuk keperluan penghitungan biaya produk, perencanaan, pengendalian dan evaluasi, serta pengambilan keputusan. Akuntansi Manajemen (Managerial Accounting) berhubungan dengan pengidentifikasian dan pemilihan yang terbaik dari beberapa alternatif kebijakan atau tindakan dengan menggunakan data historis atau taksiran untuk membantu pimpinan.
Persamaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen prinsip akuntansi yang diterima baik dalam akuntansi dalam akuntansi keuangan kemungkinan besar juga merupakan prisnsip pengukuran yang Releven dalam akuntansi manajemen dan menggunakan sistem informasi operasi yang sama sebagai bahan baku untuk menghasilkan informasi yang disajikan kepada pemakainya.
2.    Competence, Confidentiality, Integrity and Objectivity of Management Accountant
Kriteria Standar Perilaku Akuntan Manajemen:
·      Competence (Kompetensi)
Auditor harus menjaga kemampuan dan pengetahuan profesional mereka pada tingkatan yang cukup tinggi dan tekun dalam mengaplikasikannya ketika memberikan jasanya,
·      Confidentiality (Kerahasiaan)
Auditor harus dapat menghormati dan menghargai kerahasiaan informasi yang diperoleh dari pekerjaan dan hubungan profesionalnya
·      Integrity (Kejujuran)
Auditor harus jujur dan bersikap adil serta dapat dipercaya dalam hubungan profesionalnya.
·      Objectivity of Management Accountant (Objektivitas Akuntan Manajemen)
Auditor tidak boleh berkompromi mengenai penilaian profesionalnya karenadisebabkan prasangka, konflik kepentingan dan terpengaruh orang lain.
3.    Whistle Blowing
   Merupakan Tindakan yang dilakukan seorang atau beberapa karyawan untuk membocorkan kecurangan perusahaan kepada pihak lain.
Whistle blowing dibagi menjadi dua yaitu :
·         Whistle Blowing internal, yaitu kecurangan dilaporkan kepada pimpinan perusahaan tertinggi.
·         Whistle Blowing eksternal, yaitu membocorkan kecurangan perusahaan kepada pihak luar seperti masyarakat karena kecurangan itu merugikan masyarakat.

4.    Creative Accounting
Creative Accounting adalah semua proses dimana beberapa pihak menggunakan kemampuan pemahaman pengetahuan akuntansi (termasuk di dalamnya standar, teknik, dll) dan menggunakannya untuk memanipulasi pelaporan keuangan (Amat, Blake dan Dowd, 1999).
5.    Fraud Accounting
Fraud sebagai suatu tindak kesengajaan untuk menggunakan sumber daya perusahaan secara tidak wajar dan salah menyajikan fakta untuk memperoleh keuntungan pribadi.
6.    Fraud Auditing
Karakteristik kecurangan Dilihat dari pelaku fraud auditing maka secara garis besar kecurangan bisa dikelompokkan menjadi 2 jenis :
·         Oleh pihak perusahaan, yaitu manajemen untuk kepentingan perusahaan
·         Oleh pihak di luar perusahaan, yaitu pelanggan

Kecurangan pelaporan keuangan biasanya dilakukan karena dorongan dan ekspektasi terhadap prestasi pengubahan terhadap catatan akuntansi atau dokumen pendukung yang merupakan sumber penyajian kerja manajemen. Salah saji yang timbul karena kecurangan terhadap pelaporan keuangan lebih dikenal dengan istilah irregularities (ketidakberesan).

Sabtu, 05 Oktober 2013

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN

Tugas Kelompok 7

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN

1.Tanggung jawab akuntan Keuangan dan Akuntan Manejemen
Etika dalam akuntansi keuangan dan manajemen merupakan suatu bidang keuangan yang merupakan sebuah bidang yang luas dan dinamis. Bidang ini berpengaruh langsung terhadap kehidupan setiap orang dan organisasi. Ada banyak bidang yang dapat di pelajari, tetapi sejumlah besar peluang karir tersedia di bidang keuangan. Manajemen keuangan dengan demikian merupakan suatu bidang keuangan yang menerapkan prinsip-prinsip keuangan dalam sebuah organisasi untuk menciptakan dan mempertahankan nilai melalui pengambilan putusan dan manajemen sumber daya yang tepat
Akuntansi keuangan adalah bagian dari akuntansi yang berkaitan dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar, seperti pemegang saham, kreditor,pemasok, serta pemerintah. Prinsip utama yang dipakai dalam akuntansi keuangan adalah persamaan akuntansi di mana aktiva adalah harta yang dimiliki suatu perusahaan digunakan untuk operasi perusahaan dalam upaya untuk menghasilkan pendapatan. Sedangkan modal yaitu selisih antara aktiva dikurang hutang. Akuntansi keuangan berhubungan dengan masalah pencatatan transaksi untuk suatu perusahaan atau organisasi dan penyusunan berbagai laporan berkala dari hasil pencatatan tersebut. Laporan ini yang disusun untuk kepentingan umum dan biasanya digunakan pemilik perusahaan untuk menilai prestasi manajer atau dipakai manajer sebagai pertanggungjawaban keuangan terhadap para pemegang saham. Hal penting dari akuntansi keuangan adalah adanya Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang merupakan aturan- aturan yang harus digunakan didalam pengukuran dan penyajian laporan keuangan untuk kepentingan eksternal. Dengan demikian, diharapkan pemakai dan penyusun laporan keuangan dapat berkomunikasi melalui laporan keuangan ini, sebab mereka menggunakan acuan yang sama yaitu SAK. SAK ini mulai diterapkan di Indonesia pada 1994, menggantikan Prinsip-prinsip Akuntansi Indonesia tahun 1984.
Akuntansi manajemen adalah disiplin ilmu yang berkenaan dengan penggunaan informasi akuntansi oleh para manajemen dan pihak-pihak internal lainnya untuk keperluan penghitungan biaya produk, perencanaan, pengendalian dan evaluasi, serta pengambilan keputusan. Definisi akuntansi manajemen menurut Chartered Institute of Management Accountant, yaitu Penyatuan bagian manajemen yang mencakup, penyajian dan penafsiran informasi yang digunakan untuk perumusan strategi, aktivitas perencanaan dan pengendalian, pembuatan keputusan, optimalisasi penggunaan sumber daya, pengungkapan kepada pemilik dan pihak luar, pengungkapan kepada pekerja, pengamanan asset.
Bagian integral dari manajemen yang berkaitan dengan proses identifikasi penyajian dan interpretasi/penafsiran atas informasi yang berguna untuk merumuskan strategi, proses perencanaan dan pengendalian, pengambilan keputusan, optimalisasi keputusan, pengungkapan pemegang saham dan pihak luar, pengungkapan entitas organisasi bagi karyawan, dan perlindungan atas aset organisasi. Akuntansi Manajemen (Managerial Accounting) berhubungan dengan pengidentifikasian dan pemilihan yang terbaik dari beberapa alternatif kebijakan atau tindakan dengan menggunakan data historis atau taksiran untuk membantu pimpinan.
Persamaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen prinsip akuntansi yang diterima baik dalam akuntansi dalam akuntansi keuangan kemungkinan besar juga merupakan prisnsip pengukuran yang Releven dalam akuntansi manajemen dan menggunakan sistem informasi operasi yang sama sebagai bahan baku untuk menghasilkan informasi yang disajikan kepada pemakainya.

2.Competence, Confidentiality, Integrity and Objectivity of Management Accountant
Kriteria Standar Perilaku Akuntan Manajemen:
Competence (Kompetensi)
Auditor harus menjaga kemampuan dan pengetahuan profesional mereka pada tingkatan yang cukup tinggi dan tekun dalam mengaplikasikannya ketika memberikan jasanya, diantaranya menjaga tingkat kompetensi profesional, melaksanakan tugas profesional yang sesuai dengan hukum dan menyediakan laporan yang lengkap dan transparan 
Confidentiality (Kerahasiaan)
Auditor harus dapat menghormati dan menghargai kerahasiaan informasi yang diperoleh dari pekerjaan dan hubungan profesionalnya, diantaranya meliputi menahan diri supaya tidak menyingkap informasi rahasia, menginformasikan pada bawahan (subordinat) dengan memperhatikan kerahasiaan informasi, menahan diri dari penggunaan informasi rahasia yang diperoleh.
Integrity (Kejujuran)
Auditor harus jujur dan bersikap adil serta dapat dipercaya dalam hubungan profesionalnya. Meliputi menghindari konflik kepentingan yang tersirat maupun tersurat, menahan diri dari aktivitas yang akan menghambat kemampuan, menolak hadiah, bantuan, atau keramahan yang akan mempengaruhi segala macam tindakan dalam pekerjaan, mengetahui dan mengkomunikasikan batas-batas profesionalitas, mengkomunikasikan informasi yang baik maupun tidak baik, menghindarkan diri dalam keikutsertaan atau membantu kegiatan yang akan mencemarkan nama baik profesi.
Objectivity of Management Accountant (Objektivitas Akuntan Manajemen)
Auditor tidak boleh berkompromi mengenai penilaian profesionalnya karenadisebabkan prasangka, konflik kepentingan dan terpengaruh orang lain, seperti memberitahukan informasi dengan wajar dan objektif dan mengungkapkan sepenuhnya informasi relevan.

3.Whistle Blowing
Merupakan Tindakan yang dilakukan seorang atau beberapa karyawan untuk membocorkan kecurangan perusahaan kepada pihak lain. Motivasi utamanya adalah moral. Whistle blowing sering disamakan begitu saja dengan membuka rahasia perusahaan. Contohnya seorang karyawan melaporkan kecurangan perusahaan yang membuang limbah pabrik ke sungai.
Whistle blowing dibagi menjadi dua yaitu :
Whistle Blowing internal, yaitu kecurangan dilaporkan kepada pimpinan perusahaan tertinggi, pemimpin yang diberi tahu harus bersikap netral dan bijak, loyalitas moral bukan tertuju pada orang, lembaga, otoritas, kedudukan, melainkan pada nilai moral: keadilan, ketulusan, kejujuran, dan dengan demikian bukan karyawan yang harus selalu loyal dan setia pada pemimpin melainkan sejauh mana pimpinan atau perusahaan bertindak sesuai moral
 Whistle Blowing eksternal, yaitu membocorkan kecurangan perusahaan kepada pihak luar seperti masyarakat karena kecurangan itu merugikan masyarakat, motivasi  utamanya adalah mencegah kerugian bagi banyak orang, yang perlu diperhatikan adalah langkah yang tepat sebelum membocorkan kecurangan terebut ke masyarakat, untuk membangun iklim bisnis yang baik dan etis memang dibutuhkan perangkat legal yang adil dan baik

4.Creative Accounting
Creative Accounting adalah semua proses dimana beberapa pihak menggunakan kemampuan pemahaman pengetahuan akuntansi (termasuk di dalamnya standar, teknik, dll) dan menggunakannya untuk memanipulasi pelaporan keuangan (Amat, Blake dan Dowd, 1999). Pihak-pihak yang terlibat di dalam proses creative accounting, seperti manajer, akuntan (sepengetahuan saya jarang sekali ditemukan kasus yang melibatkan akuntan dalam proses creative accounting karena profesi ini terikat dengan aturan-aturan profesi), pemerintah, asosiasi industri, dll.
Creative accounting melibatkan begitu banyak manipulasi, penipuan, penyajian laporan keuangan yang tidak benar, seperti permainan pembukuan (memilih penggunaan metode alokasi, mempercepat atan menunda pengakuan atas suatu transasksi dalam suatu periode ke periode yang lain).

5.Fraud Accounting
Fraud sebagai suatu tindak kesengajaan untuk menggunakan sumber daya perusahaan secara tidak wajar dan salah menyajikan fakta untuk memperoleh keuntungan pribadi. Dalam bahasa yang lebih sederhana, fraud adalah penipuan yang disengaja. Hal ini termasuk berbohong, menipu, menggelapkan dan mencuri. Yang dimaksud dengan penggelapan disini adalah merubah asset/kekayaan perusahaan yang dipercayakan kepadanya secara tidak wajar untuk kepentingan dirinya.

6.Fraud Auditing
Karakteristik kecurangan Dilihat dari pelaku fraud auditing maka secara garis besar kecurangan bisa dikelompokkan menjadi 2 jenis :
Oleh pihak perusahaan, yaitu manajemen untuk kepentingan perusahaan (di mana salah saji yang timbul karena kecurangan pelaporan keuangan (misstatements arising from fraudulent financial reporting, untuk menghindari hal tersebut ada baiknya karyawan mengikuti auditing workshop dan fraud workshop) dan pegawai untuk keuntungan individu (salah saji yang berupa penyalahgunaan aktiva)
Oleh pihak di luar perusahaan, yaitu pelanggan, mitra usaha, dan pihak asing yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan. 
Kecurangan pelaporan keuangan biasanya dilakukan karena dorongan dan ekspektasi terhadap prestasi pengubahan terhadap catatan akuntansi atau dokumen pendukung yang merupakan sumber penyajian kerja manajemen. Salah saji yang timbul karena kecurangan terhadap pelaporan keuangan lebih dikenal dengan istilah irregularities (ketidakberesan). Bentuk kecurangan seperti ini seringkali dinamakan kecurangan manajemen (management fraud), misalnya berupa manipulasi, pemalsuan, atau laporan keuangan. Kesengajaan dalam salah menyajikan atau sengaja menghilangkan (intentional omissions) suatu transaksi, kejadian, atau informasi penting dari laporan keuangan, untuk itu sebaiknya anda mengikuti auditing workshop dan fraud workshop.
Salah saji yang berupa penyalahgunaan aktiva kecurangan jenis ini biasanya disebut kecurangan karyawan (employee fraud). Salah saji yang berasal dari penyalahgunaan aktiva meliputi penggelapan aktiva perusahaan yang mengakibatkan laporan keuangan tidak disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum(ada baiknya karyawan mengikuti seminar fraud dan seminar auditing). Penggelapan aktiva umumnya dilakukan oleh karyawan yang menghadapi masalah keuangan dan dilakukan karena melihat adanya peluang kelemahan pada pengendalian internal perusahaan serta pembenaran terhadap tindakan tersebut. Contoh salah saji jenis ini adalah penggelapan terhadap penerimaan kas, pencurian aktiva perusahaan, mark-up harga dan transaksi tidak resmi.
Contoh Kasus : Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission (COSO). Penelitian COSO menelaah hampir 350 kasus dugaan kecurangan pelaporan keuangan oleh perusahaan-perusahaan publik di Amerika Serikat yang diselidiki oleh SEC. Diantaranya adalah :
1. Kecurangan keuangan memengaruhi perusahaan dari semua ukuran, dengan median perusahaan memiliki aktiva dan pendapatan hanya di bawah $100juta.
2 Berita mengenai investigasi SEC atau Departemen Kehakiman mengakibatkan penurunan tidak normal harga saham rata-rata 7,3 persen.
3. Dua puluh enam persen dari perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam kecurangan mengganti auditor selama periode yang diteliti dibandingkan dengan hanya 12 persen dari perusahaan-perusahaan yang tidak terlibat.

sumber

Selasa, 25 Juni 2013

comment on the article

Aksi Demo Menolak Kenaikan Harga BBM Di DPR/MPR Berlangsung Ricuh

Demonstrasi menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di sekitar Gedung DPR/MPR RI berlangsung ricuh. Jumat (30/3/2012)

Ricuh bermula saat demonstran menjebol pagar pembatas tol Dalam Kota yang merupakan pembatas antara jalur arteri dan jalan bebas hambatan.

Kemudian para aksi demonstran lalu menjebol pagar DPR/MPR RI, yang akhirnya para mahasiswa dan buruh memasuki halaman DPR/MPR RI, setelah lepas Maghrib akhirnya aparat keamanan membubarkan sekitar 2.000 lebih demonstran mahasiswa dan buruh yang mengepung Gedung DPR/MPR RI. Massa lari tunggang-langgang karena semprotan air dari mobil water cannon atau meriam air dan gas air mata.

Pihak Kepolisian terus memukul mundur para demonstran dan menjauhkan mereka dari gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta. Para demonstran pun terdesak hingga jembatan layang Slipi, Jakarta Barat.

Polisi mengamankan setidaknya tujuh orang demonstran. Dari arah Jakarta Convention Center (JCC), ada empat orang yang ditarik ke arah DPR/MPR RI. Sementara dari arah Semanggi ada tiga orang. Tak jelas apakah mereka dari massa buruh atau mahasiswa.


This is my Opinion about that article

Of the cases discussed in this article that I took, which is about the rejection of the demonstration fuel price increases, I think the demonstrators don’t have to act anarchism, because the act of anarchist not resolve that problem, but may create new problems. The majority of the demonstrators were students. A student should be able to better understand what is the meaning of the demonstration. Demonstration or protest is a protest by a group of people to oppose a policy, by means of expression.

So, I think, should not be carried out protests by force, or damaging public facilities, enough to express an opinion wise. Fuel price increases, sooner or later it will happen. The government has also stopped short of the fuel price increase, maybe it is time for this at the launch. So, I think with the increase in fuel prices, there will always be negative. As the government has announced, rising fuel prices are used for subsidies, might not be noticeable now positive impact, but the long-term period will definitely have a positive impact. I hope it's true.

For the students, be orderly protestors, don’t be the protestors anarchists, because we were never taught to act anarchist.  Think before you act, don’t use emotions.

source
http://metro.kompasiana.com/2012/03/31/aksi-demo-menolak-kenaikan-harga-bbm-di-dprmpr-berlangsung-ricuh-446348.html

Jumat, 24 Mei 2013

GRAMMAR ON TOEFL TEST


I wanna explain about grammar on toefl test. I will discuss some of the few materials that are often out on the toefl test.

NORMAL SENTENCE PATTERN IN ENGLISH

Subject (S) + Verb (V) + Complement (C) + Modifier (M)

1. Subject
the subject is the agent of the sentence in the active voice; it is the person or thing that performs or is responsible for the action of the sentence, and usually located before the verb. The subject may be a single noun (ex: Coffee is delicious).

Examples of subjects :
  •  We girls are not going to the movie
  •  The bank closed at two o’clock


2. Verb
The verb follows the subject in a declarative sentence; it generally shows the action of the sentence. The verb may be a single word (ex: John drives too fast).

Examples of verbs :
  • She will go to Bali next week
  • He must has gone to the bank
  • Ani is watching television


3. Complement
A complement completes the verb.  It is similar to the subject. A complement answers the question what? Or whom?.

Examples of complements :
  • Nick was driving a new car                          (what was Nick driving? -> a new car)
  • She saw Zac Efron at the movies last night    (whom that she see at the movies? -> Zac Efron)


4. Modifier
A modifier tells the time, place, or manner of the action.

Examples of modifier :
  • Joe was swimming in the pool
  • Where was Joe swimming? -> in the pool
  • We ate dinner at seven o’clock
  • When did we eat dinner? -> at seven o’clock


TENSES

1. Simple present tense
This tense is usually not use to indicate present time. However, it is used to indicate present time (now) with the following stative verbs; know, understand, have, believe, hate, need, hear love, appear, see, see, like seem, smell, want, taste, wish, sound, and own. Simple present tense is also used to indicate a regular or habitual action.

Examples :
  • We want to live now  (stative verb)
  • Kev usually walks to school everyday  (habitual action)


2. Present Progressive (continuous)

Subject  +  {am; is;  are}  +  [verb + ing]
The  present progressive is used to indicate present time (now) with all but the stative verbs listed previously. It is also used to indicate future time.

Examples :
  • The secretary is typing the letter now  (present time)
  • We are flying to Mekkah next month  (future time)


3. Simple Past Tense
The simple past is used for a completed action that happened at one specific time in the past.

Examples :
  • Jerry went to Spain last year
  • Mark washed the dishes after dinner


4. Past Progressive (continuous)

Use of Past Progressive
a.. puts emphasis on the course of an action in the past
    Example: He was playing football.
b. two actions happening at the same time (in the past)
    Example: While she was preparing dinner, he was washing the dishes.
c. action going on at a certain time in the past
    Example: When I was having breakfast, the phone suddenly rang

5. Present Perfect


Subject  +  [has/have]  +  [verb in past participle] …

We use the Present Perfect to say that an action happened at an unspecified time before now. The exact time is not important. You CANNOT use the Present Perfect with specific time expressions such as: yesterday, one year ago, last week, when I was a child, when I lived in Japan, at that moment, that day, one day, etc. We CAN use the Present Perfect with unspecific expressions such as: ever, never, once, many times, several times, before, so far, already, yet, etc.

Examples :
  • I have seen that movie twenty times.
  • We have already written our reports
  • Maria hasn’t called her parents yet


6. Present Perfect Progressive (continuous)

Subject  +  [has/have]  +  been  +  [verb+ing]

Use of Present Perfect Progressive
a. puts emphasis on the duration or course of an action (not the result)
    Example: She has been writing for two hours.
b. action that recently stopped or is still going on
    Example: I have been living here since 2001.
c. finished action that influenced the present
    Example: I have been working all afternoon.

7. Past Perfect

Subject  +  had  +  [verb in past participle]…
           
Examples :
  • You had studied English before you moved to New York.
  • John went home after he had gone to the store


8. Past Perfect Progressive (continuous)

Subject  + had  + been  +  [verb+ing]…

Examples :
Nate had been working at the university for forty-five years before he retired

The Example of Grammar in Toefl Questions

1. With the passing of time and the encroachment of people, the habitat of gorillas ______ to decrease.
a                 a. Continuing
b        b. Which continue
c        c. Continues
d        d. That it has continued
         Answer :   c. continues
                           Because this is sentence to use simple present tense

2.   Despite being basically arboreal in nature, koalas ________ to inhabit a specific territory and range of some 30 square miles.
a. Knowing
b          b. Which know
            c. Are knowing
d          d. Are known
Answer :   d. are known
Because this is sentence to use simple past tense

That's some grammar material is often out in the toefl test that I can explain. May be useful for us :)

source
TOEFL preparation guide book

Minggu, 14 April 2013

TOEFL STRATEGIES FOR LISTENING SECTION


TOEFL listening section, tests the ability of a student, especially a non-native English speaker, to understand spoken English (accentuated) in educational setting. Listening is an important skill to understand the concepts and ideas. Only when the concepts are understood completely it becomes a lighter task to score in the listening section of TOEFL test. In order to develop the listening skills for TOEFL, there are certain set of listening strategies or steps. They are explained in detail given below.

REQUIREMENTS FOR TOEFL LISTENING STRATEGY
Listening strategies for TOEFL aims at providing each and every minute detail that are required to respond to all the questions within the given time in this section. Responding to the questions in time is very important because, it will help TOEFL candidates to save time, which they might spend on, one specific part of the test section.

There are certain steps in strategies that would help in managing time in each part of listening test section (recordings). There are some basic requirements for listening skills which serves the steps in TOEFL listening strategies as detailed below:

  • Basic Comprehension

When students listen to a recorded lecture or a conversation, they should understand the central or main idea in it. Then they should skim the recording for key points, important facts, purpose and the relevant details that connects the key points.

  • Practical Understanding

It may also be called as “pragmatic understanding” where the meaning of a word should be taken, according to the context. Students are needed to find the intended meaning of the speaker i.e. from his point of view. A wide range of vocabulary is necessary for this process because, the recordings in listening test are usually from academic background. Practical understanding also becomes a must to find the purpose of a lecture or a conversation.

  • Relate Ideas given in multiple information sources

Relating ideas is the final state where the key points and the important facts are compared to find the relationship between them. This method would initially lead to construct an argument. Then a string of supportive and non supportive elements are categorized and as a result the causes for the events are traced. This is where a student would end up identifying the conclusion which is expressed indirectly.

  • Inference

Inference is to find the implied conclusion in recordings from the author’s point of view. The conclusion might be implied or expressed indirectly anywhere in the passage.
These are the basic requirements necessary, in each part of the strategy of listening section, which consists of two recorded lectures and one long conversation. These fundamentals are to be followed, in the following few preparatory steps.

STRATEGIES IN PREPARATION

  • Spoken English From Various Sources And Accents

There are variations between the accents of English. It is the best to listen to English from various sources like television, music, radio etc. And also it is good to listen to the native speakers of English with different pronunciation and dialect. By doing this students would be able to improve their listening skills and also they will get used to different kinds of accents. It will be helpful very much if they listen to academic passages or conversations.

  • Making Notes

While listening to a recording, notes should be jot down. These notes would help you to remember the important points given by speaker. The reason is also that, during the test you will be given only one chance to listen to a passage. Note making will help you to remember the details and the clues effectively.

  • Main Idea

The main idea of a passage should be identified in a recording, as a first task while taking notes. Main idea of a lecture is usually given in the introductory part. The other details would be given in the rest of a lecture. Once the main idea is found it becomes a lighter task to find the purpose of the speaker.

  • Pointer Words, Important Facts And Relationship Between The Facts

The pointer words may be defined as signal words or clues, given by the speaker. These keywords should be collected along with important facts and events. This should be done in order to compare them and identify the relationship between them. In turn this would give you the cause of the events.

  • Summary of Observation

Give a summary of the recording which was listened, using the notes that are taken down. During this process, only important facts, relevant details, main idea and the key facts are covered. This is a good time saving technique, to prevent going through the notes again and again.

  • Building your Vocabulary

Above all it is also important to build a student’s vocabulary, to find the meaning of a word, according to the context of the speaker. Students should get familiar with the words which they consider as new ones and practice them in their everyday life.

The steps and the requirements in TOEFL strategies for listening section, which are elaborated above should be followed and practiced to manage time while taking up the test. The most important part in listening section is to concentrate on the subject of the speaker, and a student does not have to be distracted by the accent.

The steps and the requirements in TOEFL strategies for listening section, which are elaborated above should be followed and practiced to manage time while taking up the test. The most important part in listening section is to concentrate on the subject of the speaker, and a student does not have to be distracted by the accent.

As for other sources that explain strategies for listening part of the toefl. The following is Listening Methods. Let’s see      

  • Only Study The English That Toefl Uses

Strictly English's tutors only focus on the English you need for the Listening Section of the TOEFL. For example, because almost every TOEFL lecture uses adverbials and adverbial phrases to introduce an opposing point of view, we make sure that you understand that grammatical pattern.

  • Improve Your Knowledge Of Academic Content

The TOEFL listening section has you listen to lectures and class discussions from various academic subjects like biology, psychology, art history, geology, literature, etc. This is why our Listening Package gives your close to 300 lectures on various academic topics. These lectures will make you more confident when listening to university lectures.

  • Strengthen Your Listening By Reading. Presenting, And Transcribing

Many people think that the best way to improve your listening is to listen, listen, listen. And, yes: this will help. But listening to English is just one of four ways to improve your listening. In addition, we have our students read academic lecture, give presentations on academic topics, and copy written versions of lectures.

  • Ear Training

Many students have trouble understanding lectures and conversations because they are unable to hear the words that native speakers of English either verbally contract together or "swallow" when talking. Our ear training exercises help you hear these verbal contractions and these swallowed words so that you will have a better understanding of what you're listening to.

  • Explain Wrong Answers

It's not only important to know which answer choice is correct. It is also very important to know why a wrong answer choice is wrong. As we train you to explain why an incorrect answer choice is wrong, you will strengthen your critical ability to answer questions more quickly.

  • Write Toefl Test Questions

If you can begin thinking like a TOEFL-test writer, then you'll be able to identify the tricks and traps TOEFL puts into their answer choices. So we have you wr ite your own TOEFL questions to various TOEFL lectures.

  • Align The Toefl Books From Easiest To Hardest

Because some TOEFL books are more advanced than others, Strictly English has sequenced the TOEFL books on the market from easiest to hardest so that as your study of Listening will become more challenging as you go.

That some TOEFL STRATEGIES FOR LISTENING SECTION from a variety of sources that I can describe. may be useful for all of us.

source